Sabtu, 16 November 2013

MEMBUAT ORGANISASI YANG INGIN SAYA BUAT.

Organisasi Yang Ingin Saya Buat !

Ini adalah tugas dari dosen saya, saya disuruh untuk membuat organisasi yang ingin saya buat dengan menyertakan alasan saya mengapa saya ingin membuat organisasi tersebut, baiklah mari dengarkan curhat-an saya tentang mimpi saya dalam membuat organisasi.

Dalam hidup saya, saya begitu tertarik dengan semua yang berhubungan dengan komputer, makanya saat kuliah saya mengambil jurusan SISTEM INFORMASI, karena menurut saya, komputer itu bisa membuka jendela dunia yang susah untuk kita lihat langsung dengan mata kita sendiri, masalah-masalah yang ada di luar sana bisa kita ketahui hanya dengan menggunakan komputer yang terhubung dengan koneksi internet, kita bisa menjelajah dunia tanpa harus menginjakan kaki kita disana. Tetapi sayangnya anak-anak di Indonesia ini masih banyak sekali yang tidak mengerti dengan yang nama internet. Terutama anak-anak yang ada dipelosok negeri, tidak tau apakah salah pemerintahannya atau apa yang membuat anak-anak di Indonesia bagian pelosok masih banyak yang tidak mengetahui apa itu teknologi komputer dan internet. Nah dari situlah kenapa saya ingin membuat organisasi yang berhubungan dengan komputer dan jaringan internet, saya ingin memberi tahu kepada mereka bahwa kita itu ternyata sudah jauh sekali tertinggal dengan dunia diluar sana yang semakin maju, dan semakin jauh meninggalkan kita, padahal mereka adalah tumpuan masa depan bangsa ini. jadi saya akan mengajak semua relasi saya yang mempunyai keahlian dalam bidang IT untuk mau mengajarkan kepada mereka yang belum mengetahui. tetapi dengan sukarela karena organisasi ini adalah organisasi masyarakat dan semua biaya akan dicarikan dari donatur untuk membantu jalannya organisasi ini.
Kalau ditanya mengapa saya ingin membuat organisasi ini ya sudah jelas, dari awal saya sudah menjelaskan tentang keinginan saya ini yaitu untuk mencerdaskan dan memajukan anak-anak di Indonesia ini dengan menggunakan komputer dan jaringan internetnya dengan bijak dak kearah yang positif, dan supaya anak-anak yang ada di ujung-ujung wilayah Indonesia ini bisa melihat dunia luar yang begitu luas dan kita bisa menjangkaunya hanya dengan jari-jari kita.

Nah itulah sekelumit keinginan saya dalam belajar tentang Sistem Informasi yang saat ini saya tempuh di Universitas Gunadarma. semoga bermanfaat, dan mungkin saja ada yang berminat menjalankan organisasi ini, maka saya persilahkan dan akan saya dukung organisasinya. :)

TEORI ORGANISASI UMUM II

TEORI ORGANISASI UMUM II

Dalam tugas kali ini, saya di tugaskan oleh dosen saya untuk menjelaskan : TUJUAN, STRUKTUR DAN PROSES DARI SUATU ORGANISASI.
Organisasi yang akan saya jelaskan adalah organisasi yang berbentuk Perseroan Terbatas (PT) tepatnya PT. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk.

Pertama saya akan menceritakan sejarah singkat dari PT. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk . 
PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (dahulu PT. Indofood Sukses Makmur Tbk, PT Gizindo Primanusantara, PT Indosentra Pelangi, PT Indobiskuit Mandiri Makmur, dan PT Ciptakemas Abadi) merupakan produsen berbagai jenis makanan dan minuman yang bermarkas di JakartaIndonesia. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1990 oleh Sudono Salim dengan nama Panganjaya Intikusuma yang pada tahun 1994 menjadi Indofood. Perusahaan ini mengekspor bahan makanannya hingga AustraliaAsia, dan Eropa.
Dalam beberapa dekade ini PT Indofood Sukses Makmur Tbk (Indofood) telah bertransformasi menjadi sebuah perusahaan Total Food Solutions dengan kegiatan operasional yang mencakup seluruh tahapan proses produksi makanan, mulai dari produksi dan pengolahan bahan baku hingga menjadi produk akhir yang tersedia di rak para pedagang eceran.
 Perusahaan ini mencanangkan suatu komitmen untuk menghasilkan produk makanan bermutu, aman, dan halal untuk dikonsumsi. Aspek kesegaran, higienis, kandungan gizi, rasa,praktis, aman, dan halal untuk dikonsumsi senantiasa menjadi prioritas perusahaan ini untuk menjamin mutu produk yang selalu prima.
Akhir tahun 1980, PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. mulai bergerak dipasar Internasional dengan mengekspor mi instan ke beberapa Negara ASEAN, Timur Tengah, Hongkong, Taiwan, China, Belanda, Inggris, Jerman, Australia, dan negara-negara di Afrika.PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. Cabang Bandung didirikan pada bulan Mei 1992 dengan nama PT Karya Pangan Inti Sejati yang merupakan salah satu cabang dari  PT Sanmaru Food Manufcturing Company Ltd. yang berpusat di Jakarta dan mulai beroperasi pada bulan Oktober 1992.


Pada tahun 1994, terjadi penggabungan beberapa anak perusahaanyang berada di lingkup Indofood Group, sehingga mengubah namanya menjadi PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. yang khusus bergerak dalam bidang pengolahan mie instan. Divisi mie instan  merupakan divisi terbesar di Indofood dan pabriknya tersebar di 15 kota, diantaranya Medan, Pekanbaru, Palembang, Tangerang, Lampung, Pontianak, Manado,Semarang, Surabaya, Banjarmasin, Makasar, Cibitung, Jakarta, Bandung dan Jambi, sedangkan cabang tanpa pabrik yaitu Solo, Bali dan Kendari. Hal ini bertujuan agar produk yang dihasilkan cukup didistribusikan kewilayah sekitar kota dimana pabrik berada, sehingga produk dapat diterima oleh konsumen dalam keadaan segar serta membantu program pemerintah melalui pemerataan tenaga kerja lokal.
Pada 21 Maret 1998 PT Indofood CBP SuksesMakmur Tbk. memperoleh  sertifikat manajemen mutu ISO versi 9001yang diserahkan di Jakarta pada 3 Maret 1999. Kemudian pada 5 Februari 2004 PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. diperoleh sertifikasi ISO9001:2000 (ISO 9001 versi 2000) dari badan akreditasi SGS Internationalof Indonesia. Hal ini ditunjukan melalui slogan yang terdapat pada logoIndofood “The Symbol of Quality Foods” atau “Lambang Makanan Bermutu” yang mengandung konsekuensi hanya produk bermutulah yang dihasilkan. Produk bermutu tidak hanya dibuat dari bahan baku pilihan,tetapi diproses secara higienis dan memenuhi unsur kandungan gizi dan halal.

Untuk tujuannya sendiri adalah:

(1)   memperluas bidang usaha secara terus menerus melalui bidang usaha internal maupun pengembangan            usaha strategis;
(2)   mengurangi biaya transportasi;
(3)   selalu meningkatkan kesejahteraan karyawan;
(4)    mensuplai daerah lain yang selalu kekurangan persediaan barang; dan
(5)   berperan serta dalam pelestarian lingkungan hidup dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Tujuan Pendiriannya sendiri adalah:

Tujuan didirikannya PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. Bandung adalah (1) memperluas bidang usaha secara terus menerus melalui bidang usaha internal maupun pengembangan usaha strategis; (2) mengurangi biaya transportasi; (3) selalu meningkatkan kesejahteraan karyawan; (4) mensuplai daerah lain yang selalu kekurangan persediaan barang; dan (5) berperan serta dalam pelestarian lingkungan hidup dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Visi dan misi yang ditunjukan oleh PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. adalah realistik, spesifik, dan meyakinkan yang merupakan penggambaran citra, nilai, arah dan tujuan untuk masa depan perusahaan.
Visi        : “Menjadi perusahaan yang dapat memenuhi kebutuhan pangan dengan produk bermutu, berkualitas, aman untuk dikonsumsi dan menjadi pemimpin di industri makanan”.
Misi       : “Menjadi perusahaan transnasional yang dapat membawa nama Indonesia di bidang industri makanan”.

Lalu untuk bentuk Struktur Organisasinya adalah seperti pada  (gambar 1) dibawah ini:

struktur 

 Gambar 1 Struktur Organisasi PT. Indofood Sukses Makmur, Tbk

Proses Produksi yang Terjadi di PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk  (ISM)
Proses pembuatan mie instan terdiri dari delapan tahap, yaitu mixing (pencampuran), pressing (pengepresan),slitting (pembentukan untaian), steaming (pengukusan), cutting and folder (pemotongan dan pencetakan), frying(penggorengan), cooling (pendinginan) dan packing (pengemasan). Proses yang terjadi pada setiap tahap adalah :
  • Mixing atau Pencampuran
Proses mixing adalah proses pencampuran dan pengadukan material-material yang terdiri dari material tepung dan air alkali (campuran antara air dan beberapa ingredient yang ditentukan) sehingga diperoleh adonan yang merata atau homogen. Mutu adonan yang baik adalah yang tidak lembek dan tidak perau atau dengan kata lain memiliki kadar air sebesar 32% sampai dengan 34%. Proses pencampuran ini berlangsung kurang lebih selama 15 menit dengan suhu 35oC.
  • Pressing atau Pengepresan
Selain adonan menjadi homogen, campuran tersebut masuk ke dalam mesin pengepres adonan. Di dalam mesin pengepres, adonan melalui beberapa roll press. Adonan akan mengalami peregangan pada saat dipress dan terjadi relaksasi pada saat keluar dari roll press. Hal ini terjadi beberapa kali pada saat melalui roll presssehingga terbentuk lembaran yang lembut, homogen, elastik, dan tidak terputus dengan ketebalan tertentu. Tebal lembaran yang dihasilkan bergantung dengan jenis mesin yang digunakan. Rataan tebal lembaran yang dihasilkan adalah 1,12 – 1,18 mm.
  • Slitting atau Pembentukan Untaian
Suatu proses pemotongan lembaran adonan menjadi untaian mie dan kemudian siap dibentuk gelombang mie. Selanjutnya untaian mie tersebut dilewatkan ke dalam suatu laluan berbentuk segi empat yang disebut waving net, sehingga terbentuk gelombang mie yang merata dan terbagi dalam beberapa jalur.
  •  Streaming atau Pengukusan
Proses selanjutnya adalah proses pegukusan untaian mie yang keluar dari slitter  secara kontinu dengan menggunakan istream box atau mesin yang memiliki tekanan upa yang cukup tinggi dengan suhu tertentu. Proses pengukusan akan berlangsung selama dua menit dengan suhu pemanasan ± 65oC. Tujuannya adalah memasak mie mentah menjadi mie dengan sifat fisik padat. Dalam proses streaming ini akan terjadi proses gelatinisasi pati dan koagulasi gluten, yang menyebabkan gelombang mie bersifat tetap dan memiliki tekstur lembut, lunak, elastis, dan terlindungi dari penyerapan minyak yang terlalu banyak pada proses penggorengan atau frying.
  • Cutting and Folder atau Pemotongan dan Pencetakan
Pemotongan dan pencetakan adalah suatu proses memotong lajur mie pada ukuran tertentu dan melipat menjadi dua bagian sama panjang, kemudian mendistribusikannya ke mangkok penggorengan. Mie dipotong dengan menggunakan alat berupa pisau yang berputar.
  • Frying atau Penggorengan
Proses penggorengan adalah suatu proses merapikan mie didalam mangkok pengorengan, kemudian merendamnya di dalam media penghantar panas. Dalam hal ini minyak olein atau minyak goreng pada suhu tertentu dalam waktu tertentu. Tujuan dari proses penggorengan adalah untuk mengurangi kadar air dalam mie dan pemantapan pati tergelatinisasi. Kadar air setelah penggorengan adalah 4% sehingga mie menjadi matang, kaku dan awet.
  • Cooling atau Pendinginan
Ruangan pendingin mie adalah ruangan atau lorong yang terdiri dari sejumlah kipas untuk menghembuskan udara segar ke mie-mie yang dilewatkan dalam ruangan tersebut. Tujuan proses pendinginan adalah untuk mendinginkan mie panas yang keluar dari proses penggorengan hingga diperoleh suhu ± 30°C sebelum dikemas dengan etiket. Dengan diperolehnya suhu mie yang rendah sebelum dikemas maka mie akan lebih awet untuk disimpan dalam etiket selama beberapa waktu dan menghindari penguapan air yang kemudian menempel pada permukaan bagian dalam etiket yang dapat menyebabkan timbulnya jamur. Lamanya proses pendinginan adalah kurang lebih dua menit.
Secara Sistematis alur proses produksi mie instan dapat dilihat pada Gambar 1.
alur  
Gambar 2 Diagram Alur Produksi Mie Instan
Sumber daya yang terlibat dalam proses produksi pembuatan mie instan ini tidak terlalu membutuhkan sumber daya manusia yang terlalu banyak karena pengerjaan produksi dilakukan oleh teknologi mesin sehingga SDM yang dibutuhkan pada proses produksi sebatas pengawas jalannya produksi.
Nahh itulah sekilas penjelasan tentang tujuan,struktur dan proses dari Organisasi ini.